SEMARANG– tidak mudah untuk mencapai target-target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (TPB/SDGs), diperlukan kreativitas dan inovasi yang memungkinkan target terwujud. Selain itu diperlukan kerjasama multipihak berdasarkan prinsip-prinsip gotong royong, dari semua sektor baik state actor maupun non state actor untuk melaksanakan SDGs sebagai gerakan bersama. Oleh karena itu konsultasi publik menjadi sangat fundamental untuk mendapatkan masukan, saran-saran perbaikan dan kemungkinan terobosan yang dapat dipakai sebagai bahan perbaikan Rencana Aksi Daerah TPB/SDGs Provinsi Jawa Tengah 2019-2023 menjadi operasional, make sense, sesuai dengan kondisi nyata. Demikian disampaikan Kepala Bappeda Provinsi Jawa Tengah Prasetyo Aribowo dalam sambutannya ketika membuka “Rapat Koordinasi Konsultasi Publik RAD TPB/SDGs Provinsi Jawa Tengah 20192-2023”, di Semarang, Kamis (25/7).

Konsultasi publik tersebut menghadirkan beberapa narasumber antara lain Staf Ahli Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Bidang Kelembagaan, Diani Sadia Wati, Kepala BPS Jawa Tengah, Sentot Bangun Widoyono, dan Ketua Program Doktor Ilmu Lingkungan Unika Soegijapranata Andreas Lako, serta Kepala Bidang Pemerintahan Sosial Budaya Bappeda Provinsi Jawa Tengah Edi Wahyono dengan moderator Amirudin dari Sekretariat TPB/SDGs Provinsi Jawa Tengah.

Di tingkat dunia Indonesia mengalami kemajuan dalam pencapaian target TPB/SDGs berdasarkan Indeks SDGs Global Indonesia berada pada rangking 99 dari 156 negara yang telah melaksanakan TPB/SDGs tersebut. Berdasarkan Valuantary National Review fokus 2019 pencapaian target TPB/SDGs akan memfokuskan pada 6 (enam) goals yaitu goals 4 pendidikan berkualitas, goals 6 air bersih dan sanitasi layak, goals 8 pertumbuhan ekonomi yang inklusif, goals 10 berkurangnya kesenjangan, goals 16 perdamaian, keadilan dan kelembagaan yang tangguh, dan goals 17 kemitraan untuk mencapai tujuan, demikian disampaikan Diani Sadia Wati.

Diharapkan semua kepada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dan non state actor secara bersinergi turut berpartisipasi dalam pencapaian target TPB/SDGs Provinsi Jawa Tengah, karena pencapaian target TPB/SDGs berarti juga pencapaian target-target pembangunan yang tertuang dalam dokumen rencana pembangunan daerah.

 

Download materi

 

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *